18/10/2019

Kunjungan Studi Banding Yayasan Sayap Ibu ke Yayasan Bhakti Luhur Malang

Dalam rangka melaksanakan Visi dan Misi Yayasan Sayap Ibu, salah satu mandat utamanya adalah melakukan Perawatan, Pengasuhan, Perlindungan dan Pengentasan bagi Anak-anak Penyandang Disabilitas. Kinerja Pelayanan pada Anak Penyandang Disabilitas dapat dilihat pada Pelayanan dan Rehabilitasi Medis.

Yayasan Sayap Ibu telah memberikan Pelayanan Dasar pemenuhan kebutuhan nutrisi yang baik dengan memberikan makanan dengan gizi seimbang. Perawatan medis juga sudah dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan status kesehatan anak. Pelayanan Pengasuhan dilakukan oleh para Pengasuh dengan mendidik anak-anak untuk bisa Mandiri sesuai dengan tingkat kemampuannya, banyak anak-anak yang sudah mampu untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Yayasan Sayap Ibu juga telah memenuhi Hak Anak di Bidang Pendidikan, dengan memberikan akses bagi Anak Asuh Penyandang Disabilitas untuk bersekolah di SLB / Sekolah Khusus Disabilitas.

Tantangan Yayasan Sayap Ibu dalam Rehabilitasi Anak Penyandang Disabilitas adalah Pengentasan Anak-anak yang sudah berusia lebih dari 18 tahun, selain tentang Kemandirian dan Keterampilannya, permasalahan yang dihadapi tentang Kesehatan Reproduksi dan Ketentuan Perlindungan Hukum bagi Anak Penyandang Disabilitas Usia Remaja / Dewasa.

Untuk menjawab tantangan tersebut, maka pada hari Jum’at (18 Oktober 2019) Pengurus Yayasan Sayap Ibu melakukan Kunjungan Studi Banding ke Yayasan Bhakti Luhur di Jl. Terusan Dieng No.40, Pisang Candi, Kec. Sukun, Kota Malang, Jawa Timur. Yayasan Bhakti Luhur merupakan Organisasi Sosial sejenis yang melakukan pelayanan kepada Anak-anak Penyandang Disabilitas.

Studi Banding ke Yayasan Bhakti Luhur ini dimaksudkan agar Pengurus Yayasan Sayap Ibu dapat menambah informasi, meningkatkan wawasan dan pengetahuan yang lebih luas tentang Perawatan, Pengasuhan, Perlindungan dan Pengentasan bagi Anak-anak Penyandang Disabilitas, tertutama tentang Kesehatan Reproduksi dan Ketentuan Perlindungan Hukum bagi Anak Penyandang Disabilitas Usia Remaja/Dewasa. Harapannya hasil Studi Banding ini dapat digunakan sebagai tolok ukur dalam Pelayanan dan Pengembangan Program bagi Anak-anak Penyandang Disabilitas di Yayasan Sayap Ibu.

Tepat Pukul 11.30 WIB (18/10/2019) Rombongan dari Yayasan Sayap Ibu yang  berjumlah 17 orang tiba di Yayasan Bhakti Luhur. Rombongan terdiri dari Pengurus YSI Pusat, Pengurus YSI Cabang Jakarta, Pengurus YSI Cabang DIY dan Pengurus YSI Cabang Provinsi Banten. Rombongan disambut dengan penuh sukacita oleh Pengurus dan anak asuh Yayasan Bhakti Luhur. Rombongan disambut dengan penampilan dari anak asuh yaitu bernyanyi dan bermain musik. Sr. Marselina Restu selaku Ketua Yayasan Bhakti Luhur mengucapkan selamat datang dan juga memperkenalkan Perwakilan Pengurus, Pengasuh dan Staf. Bapak Drs. Max H. Tuapattimain, M.Si. selaku ketua rombongan mengucapkan terimakasih atas kesediaan dan Penerimaan Kunjungan Studi Banding Pengurus Yayasan Sayap Ibu. Sebagai wujud tanda terimakasih Yayasan Sayap Ibu memberikan Souvenir berupa Plakat dan 1 buah Laptop yang diserahkan oleh Ibu Noes Sritantri S. Suryono selaku Ketua YSI Pusat kepada Sr. Marselina Restu.

Setelah sesi perkenalan, Rombongan diajak untuk berkeliling area Yayasan Bhakti Luhur, yang terdiri dari Wisma – Wisma anak asuh, Sekolah, Layanan Unit Terapi, Unit Latihan Kerja dan Training Centre. Yayasan Bhakti Luhursendiri adalah Yayasan Sosial yang memberi perhatian secara khaskepada para Penyandang Disabilitas yang miskin, terlantar dan dipinggirkan. Sesuai Visi dan Misinya, Yayasan Bhakti Luhur memberikan Pelayanan kepada Anak Penyandang Disabilitas yang karena salah satu atau beberapa sebab seperti fisik, psikis, mental, sosio-ekonomi yang menyebabkan keterbelakangan dalam perkembangannya. Saat ini jumlah Anak yang dilayani di Yayasan Bhakti Luhur Malang sejumlah 479 anak dengan total Karyawan/Pengasuh 200 orang.

Setelah lelah berkeliling area Yayasan Bhakti Luhur, Rombongan diajak untuk bersantap siang bersama, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab untuk menggali informasi yang dibutuhkan sebagai acuan dan bahan pertimbangan Yayasan Sayap Ibu.

Semoga kegiatan Studi Banding ini akan menambah semangat pengabdian bagi Pengurus Yayasan Sayap Ibu dan membawa manfaat bagi Yayasan Sayap Ibu dalam menjalankan Pelayanannya.